Jika Anda pernah melihat papan iklan seperti billboard, spanduk, poster, neon box, dan Videotron atau LED. Maka itulah salah satu contoh yang disebut dengan OOH Advertising dan saat ini permintaan untuk beriklan dengan menggunakan OOH Advertising semakin banyak.
Hal itu bisa terlihat dari banyaknya OOH advertising Jakarta Jaris & K yang hiasi Kota Jakarta untuk mempromosikan brand perusahaan.
OOH Advertising adalah Media Iklan Luar Ruangan
Out of Home atau OOH Advertising adalah bentuk iklan dengan konsep iklan luar rumah/ruangan. Tadi kita sudah menyebutkan beberapa contoh OOH Advertising seperti papan reklame dan sejenisnya. Intinya, jika Anda melihat iklan di jalan-jalan itu adalah contoh OOH Advertising.
Hampir seluruh manusia menghabiskan waktu cukup lama di luar rumah, baik itu untuk bekerja atau sekedar jalan-jalan. Sehingga menempatkan OOH di tempat yang padat, bisa meningkatkan impression terhadap brand maupun produk.
OOH Advertising Bisa Sebagai Pelengkap Iklan Digital
OOH Advertising bisa menjadi alternatif atau pilihan lain bagi dunia periklanan ditengah maraknya iklan digital secara online. Iklan digital secara online memiliki keterbatasan, contohnya penggunaan adblocker di perangkat, berarti bisa saja iklan tidak ditampilkan di perangkat tersebut.
Berdasarkan hal tersebut, untuk beberapa kasus tertentu pemasangan iklan secara online tidak selalu menjadi solusi yang terbaik. Apalagi resiko orang melewati iklan tersebut juga tinggi, tinggal scroll saja.
Berbeda dengan iklan luar ruangan, tidak ada masalah dan iklan OOH Advertising sulit dihindari sehingga bisa berdampak baik dan mudah terlihat oleh calon konsumen karena ukuran, kontrasnya dan lokasi strategis di dunia nyata.
Tetapi, tenang saja Anda bisa menggunakan OOH Advertising sebagai pelengkap iklan digital. Karena ada sebuah studi yang menyebutkan bahwa calon konsumen akan berinteraksi dengan iklan digital setelah mereka secara berulang kali melihat iklan OOH terlebih dahulu di dunia nyata.
Tips Memasang Iklan OOH Advertising
Setelah Anda mengetahui apa itu OOH Advertising lengkap dengan manfaatnya. Jadi, bagaimana tips memasang iklan OOH Advertising? Sebenarnya, jika Anda menggunakan jasa agensi periklanan OOH Advertising, pihak merekalah yang akan menentukan sendiri bagaimana iklan Anda ditampilkan.
Tapi, Anda juga bisa memberikan masukkan atau menjelaskan goals Anda setelah OOH dipasang.
Tentukan Tujuan Anda
Tentukan terlebih dahulu tujuan Anda, mengetahui tujuan Anda akan mempermudah agensi periklanan untuk menentukan konten iklan, lokasi, konsep kreatif dan lainnya.
Apakah Anda ingin menciptakan brand awareness, call to action, edukasi, memperkenalkan produk. Tentukan hal itu dan sampaikan ke agensi periklanan pilihan Anda.
Gunakan Warna yang Lebih Berani
Dalam pembuatan iklan OOH, warna adalah salah satu faktor terpenting. Warna OOH dan penggunaan font harus cerah serta memiliki tingkat kontras yang tinggi untuk membantu keterbacaan.
Jangan sampai terlalu banyak ruang kosong di iklan OOH, karena akan melemahkan dan mengalihkan pesan iklan Anda. Kami yakin, pihak agensi periklanan seperti Jaris & K misalnya sudah mengerti akan hal ini.
Sebagai penegasan, Anda bisa sampaikan kepada agensi periklanan untuk menggunakan warna yang kontras dan menghindari terlalu banyak space kosong. Dengan warna kontras, iklan Anda bisa menarik perhatian audiens dan menekankan pesan tertentu pada iklan.
Gunakan Lokasi Strategis untuk Menjangkau Lebih Banyak Audience
Tips selanjutnya, Anda bisa menyampaikan ke agensi periklanan OOH untuk menempatkan iklan Anda di lokasi yang strategis.
Tujuannya adalah untuk menjangkau lebih banyak audience. Nah untuk mengoptimalkan iklan Anda, mintalah pihak agensi untuk membuat desain iklan dengan kombinasi logo perusahaan, warna, font, tagar (bila ada) dan pesan yang ingin disampaikan.
Setelah melakukan hal tersebut, tunggu saja iklan Anda bekerja untuk mengoptimalkan brand Anda. Jaris & K memiliki beberapa titik strategis untuk mewujudkan hal tersebut, salah satu yang paling optimal adalah di sepanjang jalan Under Station MRT.
